SINJAI – Aparatur Sipil Negara (ASN) memang harus memberi contoh yang baik di masyarakat. Termasuk dalam pelaksanaan Sensus Penduduk Online (SPO) yang sedang berlangsung saat ini.
Permintaan agar ASN maupun Non ASN khususnya di Lingkup Dinas Kesehatan Sinjai untuk menyukseskan Sensus Penduduk itu disampaikan Kadis Kesehatan Sinjai, dr. Andi Suryanto Asapa.
Menurutnya, validitas data dalam pelaksanaan Sensus Penduduk ini sangat penting, untuk mendukung program Pemerintah Pusat melalui Badan Pusat Statistik (BPS).
“Terkait dengan SPO, kami dari Dinas Kesehatan sudah duluan bergerak dan kemarin ada sosialisasi langsung dari BPS mengenai Sensus Penduduk secara online tersebut,” ungkapnya saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (10/3/2020).
Bahkan, dr. Dedet sapaan akrabnya, sudah memerintahkan kepada seluruh ASN lingkup Dinkes Sinjai maupun yang ada di Puskesmas, untuk segera melakukan pengisian Data Sensus Penduduk.
“Kami sudah perintahkan seluruh ASN dalam minggu ini wajib melaporkan hasil Sensus Penduduk Online. Demikian juga untuk semua sukarela melalui Himteskes kita sudah sampaikan semua,” jelasnya.
Upaya tersebut, sambung dr. Dedet sebagai langkah untuk memberikan kontribusi terhadap BPS dalam Sensus Penduduk Online itu.
Terpisah, Kepala BPS Sinjai Suparno Pani, menyampaikan apresiasi terhadap sejumlah OPD Lingkup Pemkab Sinjai, termasuk Dinas Kesehatan Sinjai yang telah membantu BPS untuk menyukseskan Sensus Penduduk Online tersebut.
Ini juga sesuai arahan dengan Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA), untuk melakukan komunikasi dengan OPD yang ada.
“Alhamdulillah berkat dukungan dari berbagi pihak termasuk OPD saat ini, kita sudah mencapai 40 persen. Ini cukup signifikan penambahannya,” ungkapnya.
Menurut jadwal dari BPS, pengisian data untuk sensus kependudukan secara mandiri ini telah berlangsung sejak 15 Februari-31 Maret 2020. Penduduk bisa melaksanakan sensus secara mandiri melalui laman sensus.bps.go.id.
Tahap pelaksanaan dimulai dengan pengisian Sensus Penduduk Online, Sensus Penduduk Wawancara, dan Pengacahan Sampel. (Irawan/Fatmawati Kominfo Sinjai)
