spot_img
Saturday, April 27, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaBupati Pasangi Label di Rumah Penerima Manfaat Bansos Pemerintah

    Bupati Pasangi Label di Rumah Penerima Manfaat Bansos Pemerintah

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    Dinas Sosial Kabupaten Sinjai mulai melakukan pelabelan atau penyemprotan rumah Pra Sejahtera atau penerima bantuan dari Pemerintah.

    Hal ini ditandai Pelabelan rumah yang dilakukan secara simbolis oleh Bupati A. Seto Gadhista Asapa di salah seorang rumah milik warga penerima bantuan di Dusun Jahung-Jahung, Desa Sanjai Kecamatan Sinjai Timur, Sabtu (21/12/19).

    Bupati Sinjai mengatakan, upaya ini dilakukan agar penyaluran bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) serta bantuan lainya berjalan tepat sasaran.

    “Pelabelan ini sebagai tanda sekaligus memverifikasi dan validasi data. Kami berharap upaya ini tepat sasaran dan data yang sering menjadi permasalahan dapat diatasi karena kita akan mengetahui rumah mana yang memang layak mendapatkan bantuan, ”ujar Bupati.

    Melalui labelisasi ini menurut Bupati, bansos yang disalurkan bisa menjadi tepat sasaran, sebab jika warga merasa dirinya mampu tentu tidak bersedia rumahnya untuk dilabelisasi tersebut.

    “Kementerian Sosial selama ini mencari cara agar betul-betul transparan dalam penyalurannya, maka diberikanlah tanda seperti ini. Semoga labelisasi ini bisa mencapai tujuan yang diharapkan, kami Pemerintah Daerah berusaha agar data di Kemensos mengikuti data yang ada di Pemda, ” tambahnya.

    Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Drs H. Muhammad Irvan, mengungkapkan pelabelan itu dimaksudkan sebagai penanda, bahwa rumah atau keluarga yang tinggal di dalam rumah tersebut merupakan penerima bantuan seperti penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pokok Non Tunai (BPNT).

    “Jadi jumlah keluarga pra sejahtera yang menerima bantuan sosial untuk tahap keempat tahun ini berjumlah 8.230 keluarga penerima manfaat yang tersebar di sembilan kecamatan dengan total anggaran sebesar 30,6 milyar rupiah, ” sebutnya.

    Pemasangan label tersebut juga disambut baik oleh warga penerima manfaat dan menyampaikan dukungan dan apresiasi terhadap upaya itu.

    “Kegiatan ini sangat bagus sekali dan saya setuju rumah kami dipasangi label seperti itu agar betul-betul tidak ada yang cemburu sebab memang faktanya kami tidak punya apa-apa kodong, ” kata Hasse dengan logat bugis usai rumahnya dipasangi labelisasi oleh Bupati Sinjai. (AaN Kominfo Sinjai)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts