SINJAI, – Pj. Bupati Sinjai, TR. Fahsul Falah secara resmi menutup kegiatan Pelatihan Pendampingan Sentra Industri Kerajinan Anyaman Bambu, Rabu (29/11/2023) di Aula Wisma Sandika.
Dalam arahannya, TR. Fahsul Falah menekankan agar pelatihan ini memberikan peningkatan dari segi keterampilan dan sikap perilaku oleh para peserta.
“Pelatihan yang sebenarnya bukan saat menerima materi di dalam kelas, akan tetapi adanya transfer ilmu melalui sharing pengalaman antara Pemateri dengan peserta di waktu-waktu luang.” Kata Pj. Bupati.
Fahsul Falah mengatakan setiap peserta pelatihan wajib mengutamakan culture set untuk menjaga kualitas produksi dan daya tahan mental secara pribadi.
“Pengrajin yang berhasil adalah pengrajin yang tenang mengelola kesabaran serta tetap tekun meskipun menghadapi kondisi produksi ataupun penjualan yang tidak sesuai harapan, sehingga mereka tetap mampu menghasilkan kualitas produksi yang memiliki nilai pada tempatnya. Itulah poin penting dari penanaman Culture Set bagi para peserta pelatihan.” Ungkapnya lagi.
Pj. Bupati juga menyampaikan apresiasi atas segala dedikasi oleh semua pihak dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menghasilkan produksi di Kab. Sinjai.
Diketahui, pelatihan yang merupakan kerjasama antara DEKRANASDA Sulsel dan Dinas Perdagangan Perindustrian (Perindag) , dan ESDM Sinjai ini diikuti 15 peserta yang merupakan Pengrajin anyaman bambu yang ada di Kabupaten Sinjai. (Tim Website)