SINJAI, – Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) secara daring atau lewat zoom meeting mengikuti grand launching buku pendapat atau strategic forensight Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Kamis (21/10/2021).
Buku Pendapat (Strategic Forsight) BPK dengan judul “Membangun Kembali Indonesia dari Covid-19: Skenario, Peluang dan Tantangan Pemerintah Yang Tangguh” ini dilaunching secara resmi oleh Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Agung Firman Sampurna.
Ketua BPK RI mengatakan bahwa buku berjudul Strategic Foresight ini berisi tentang peran BPK yang meliputi Oversight (Pengawasan), Insight (Wawasan), Foresight (Pandangan Kedepan).
Bahkan kata Agung, BPK RI merupakan yang kedua didunia setelah Korea Selatan dan yang pertama di Asia Tenggara yang telah menerapkan Foresight ini.
“Kegiatan Foresight bukan hanya mengenai peluncuran buku saja, walaupun judulnya meluncurkan buku, tetapi lebih dari itu, merangkum seluruh hasil pemeriksaan BPK dengan melibatkan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu Bupati ASA menjelaskan bahwa selain oversight dan insigth, forensight itu sendiri merupakan peran atau fungsi baru, dimana BPK berfungsi sebagai pemberi pandangan kepada pemerintah dan legislatif mengenai tantangan dan peluang negara di masa depan.
“Buku ini saya kira sangat bermanfaat dan tentu akan sangat membantu pemerintah dalam mengambil kebijakan apalagi di masa pandemi saat ini,” katanya.
Kabupaten Sinjai sendiri telah mendapatkan Opini dari BPK RI Perwakilan Sulawesi Selatan dengan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak lima kali berturut-turut.
Dengan raihan ini juga, Kabupaten Sinjai baru-baru ini mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan RI yang diserahkan oleh Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sinjai, Erniati kepada Bupati ASA.
“Kita punya harapan, seluruh jajaran Pemkab Sinjai untuk tetap konsisten, akuntabel dan kredibel dalam pelaporan keuangan, sehingga tahun depan kita bisa kembali meraih WTP untuk ke enam kalinya,” kata Bupati ASA. (Tim Website)
