Bonto Tengnga, Tim penilai lomba Desa Terpadu tingkat Propinsi Sulawesi Selatan melakukan penilaian verifikasi lapangan di Desa Bonto Tengnga Kecamatan Sinjai Borong, Selasa (9/07/19) sore.
Tim penilai yang diketuai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Propinsi Sulawesi Selatan, Ashari F. Radjamilo diterima langsung Sekretaris Daerah Sinjai Drs. Akbar yang didampingi beberapa Kepala OPD, Camat Sinjai Borong beserta seluruh jajarannya.
Selanjutnya, tim penilai pun berpencar melakukan verifikasi lapangan dengan mengunjungi lokus – lokus penilaian yang tersebar di wilayah Desa Bonto Tengnga.
Saat ditemui Ketua Tim Penilai Ashari F. Radjamilo memberi apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Desa sebab mampu memberikan sesuatu yang terbaik bagi masyarakatnya.
“Kenapa saya katakan demikian karena pemerintah desa mampu melahirkan inovasi yang sangat jarang sekali dimiliki daerah lain yakni potensi wisata yang sangat bagus sekali yaitu Bukit Pattiro Tiroang, kalau di Tator ada wisata negeri diatas awan, disini ada perahu diatas awan dan ini salah satu poin penting penilaian kami, ” ujarnya.
Mantan Penjabat Sekretaris Pemprov Sulsel ini menambahkan bahwa lomba desa tahun ini memberikan sesuatu yang beda karena mulai tahun ini Gubernur Sulsel memberikan hadiah kepada Desa yang juara satu memperoleh uang pembinaan Rp. 1 miliar, juara kedua Rp 750 juta dan juara ketiga Rp 500 juta.
“Dana pembinaan ini untuk mendukung pembangunann yang paling menonjol, misalnya di desa iniyang menonjol adalah potensi wisatanya,” katanya.
Sekretaris Daerah Sinjai Drs. Akbar mengharapkan Desa ini dapat menjadi yang terbaik ditingkat Propinsi Sulawesi Selatan dan dapat mengharumkan Kabupaten Sinjai sampai ke tingkat regional bahkan nasional.
Terpisah, Kepala Desa Bonto Tengnga Kaswan Mahmud mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan selama satu bulan terakhir ini khususnya di 21 lokus penilaian.
“Insya Allah kita siap menjadi juara satu mewakili Provinsi Sulsel di tingkat regional, apalagi kami memiliki inovasi berupa Rumah Kumbang dan Obyek Wisata Pattiro-tiroang, ” tandasnya. (AaN/Ak)
