SINJAI, – Dalam upaya menurunkan angka stunting di masyarakat, Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sinjai, Cut Resmiati menegaskan pentingnya sinkronisasi antar program.
Hal itu ditegaskan Cut Resmiati saat memberikan materi pada kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader PKK Kecamatan, Desa dan Kelurahan, kader Posyandu serta kader pembangunan manusia dalam Upaya Penurunan Stunting di Kabupaten Sinjai, Jumat (08/12/2023) di Gedung Pertemuan Sinjai.
Dalam materinya, Cut Resmiati mengatakan bahwa kesuksesan dalam penanggulangan stunting memerlukan koordinasi yang efektif antara berbagai pihak terkait.
“Kami sangat menyadari bahwa penurunan angka stunting memerlukan kerjasama yang kokoh dari seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, sinkronisasi antar program dan kebijakan menjadi kunci utama dalam mencapai hasil yang maksimal,” katanya.
Pada kesempatan itu, Istri Pj Bupati Sinjai
juga berharap perlunya kolaborasi antara pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, sektor kesehatan, dan pihak terkait lainnya.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap program yang diluncurkan memiliki sinergi yang baik dengan upaya-upaya lainnya, sehingga dampak positifnya dapat dirasakan secara menyeluruh,” Tambahnya.
Selain itu, ia juga mengajak semua pihak untuk terlibat aktif dalam memahami masalah stunting dan berperan serta dalam menanggulanginya.
“Keterlibatan para kader PKK dan kader Posyandu dan Kader pembangunan manusia sangat diperlukan. Dengan bersatu tangan, kita dapat menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak-anak secara optimal,” tegasnya.
Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader PKK Kecamatan, Desa dan Kelurahan, kader Posyandu serta kader pembangunan manusia dalam Upaya Penurunan Stunting ini digelar oleh Dinas PMD Sinjai dan akan berlangsung selama 4 hari dari tanggal 07 -10 Desember 2023.
Kegiatan ini menghadirkan 5 orang narasumber dan salah satunya, Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Sinjai. (Tim Website)
