Pemerintah Kabupaten Sinjai terus berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan di bidang kesehatan, salah satu cara yang ditempuh adalah dengan mengadakan reakreditasi terhadap semua puskesmas.
Hal tersebut dilakukan karena strata akreditasi yang melekat pada Puskesmas menentukan standar mutu pelayanan terhadap masyarakat.
Pada tahun 2019 ini, empat Puskesmas di Sinjai melakukan reakreditasi (akreditasi ulang) secara terpisah.
Sebelumnya Puskesmas Biji Nangka Kecamatan Sinjai Borong sudah menjalani reakreditasi pada bulan juli lalu dan hasilnya memperoleh predikat utama, kemudian saat ini tengah nenjalani reakreditasi Puskesmas Manimpahoi dan selanjutnya 2 puskesmas lainnya juga akan melakukan reakreditasi yakni Puskesmas Bulupoddo dan Puskesmas Kampala.
Kepala Dinas Kesehatan Sinjai dr. A. Suryanto Asapa saat ditemui di sela-sela reakreditasi di Puskesmas Manimpahoi, Kamis (31/10/19) menuturkan, reakreditasi adalah standar kebutuhan untuk semua Puskesmas di Indonesia, dimana di Sinjai sudah diawali pada tahun 2016 dan dilakukan secara berkesinambungan tiap tiga tahun.
“Tahun ini ada 4 Puskesmas yang menjalani rekareditasi, sebelumnya telah dilakukan di Puskesmas Biji Nangka dan hasil kategori utama, kemudian hari ini di Puskesmas Manimpahoi dan selanjutnya di Puskesmas Kampala dan Puskesmas Bululoddi,” tandasnya.
Suryanto berharap dari empat puskesmas yang menjalani reakreditasi ini, tingkatannya meningkat dan bahkan diharapkan ada yang mencapai kategori paripurna.
“Selama ini kita hanya meraih tertinggi itu utama, mudah-mudahan diantara 3 puskesmas yang menjalani reakreditasi ini ada salah satunya yang memperoleh predikat kategori paripurna, ” jelasnya.
Sekedar diketahui bahwa, strata dasar, madya, utama ataupun yang tertinggi paripurna yang melekat pada status Puskesmas akan sangat berdampak jelas terhadap jaminan kualitas pelayanan masyarakatnya.
Semakin tinggi strata akreditasi, maka akan semakin baik jaminan pelayanannya ke masyarakat, karena semua akan terstruktur, tercatat, terevaluasi dan semua ada standarnya, mulai dari pelayanan pengobatan, standar pemeriksaan dan lain-lain. (AaN Kominfo Sinjai)
