Sedikitnya 200 pelanggar berhasil dijaring Satlantas Polres Sinjai pada pelaksanaan hari keenam Operasi (Ops) zebra tahun 2019.
Ratusan pelanggaran yang dijaring tersebut yang paling dominan adalah kendaraan roda dua (R2) karena tidak melengkapi surat-surat baik Kendaraan maupun surat pengemudi. Juga anak di bawah umur.
“Pengendara yang melanggar mayoritas tidak pakai helm, anak dibawah umur, kemudian tidak menggunakan sabuk keselamatan,” ungkap Kasat Lantas Polres Sinjai, AKP Yus Ade Elisia saat ditemui usai melakukan operasi di Jalan A.P Pettarani, Kelurahan Bongki, Senin (28/10/2019) pagi.
Meski demikian, pihaknya tetap memberikan pembinaan dan menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mentaati peraturan lalulintas.
Ops Zebra akan berlangsung hingga 5 November 2019 mendatang, ini digelar Satlantas Polres Sinjai diberbagai titik mulai dari perbatasan Kabupaten hingga didalam Kota Sinjai.
Adapun tujuh jenis pelanggaran yang jadi prioritas sasaran operasi, diantaranya pengendara sepeda motor tidak memakai helm standar, pengemudi mobil tidak mengenakan sabuk pengaman, pengendara yang melebihi batas kecepatan.
Berikutnya pengendara dalam pengaruh alkohol, pengendara melawan arus lalu lintas, pengendara di bawah umur, serta pengendara yang menggunakan telepon genggam. (Irawan Kominfo Sinjai)
