SINJAI, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dibawah nahkoda Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA), memfasilitasi para pencari kerja untuk untuk mendapatkan pekerjaan sesuai bakat minat dan kemampuan mereka.
Salah satunya dengan menggelar Job Fair atau bursa kerja yang melibatkan puluhan perusahaan dari Lokal Sinjai hingga perusahaan dari luar daerah Kabupaten Sinjai.
Pembukaan Job Fair dirangkaikan dengan Gebyar UMKM yang dilaksanakan di Lapangan Sinjai Bersatu, Sabtu (26/11/2022) malam.
Bupati ASA menuturkan, Job Fair yang dilaksanakan oleh Pemerintah tahun ini sangat tepat, mengingat Kabupaten Sinjai telah masuk dalam bonus Demografi. Dimana sekitar 60 persen warga Sinjai adalah pemuda produktif.
Menurutnya, job fair menjadi wadah bagi pemuda para pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan sekaligus menjadi upaya pemerintah dalam menekan dan mengurangi pengangguran di Kabupaten Sinjai.
“Insya Allah banyak perusahaan yang hadir. Mudah-mudahan melalui kegiatan ini banyak warga yang terserap menjadi tenaga kerja. Ini upaya pemerintah dalam menekan angka pengangguran,” katanya.
Melalui Job Fair, diharapkan menjadi percepatan pertemuan antara pencari kerja dan pengguna tenaga kerja secara langsung. “Jadi kita membantu bagaimana agar pengguna tenaga kerja mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan tenaga kerja yang dibutuhkan. Mudah-mudahan semua lowongan bisa terisi,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja (Diskopnaker) Sinjai, H. Ramlan Hamid mengemukakan, job fair bakal berlangsung dari tanggal 28-30 November 2022 mendatang bertempat di aula Wisma Hawai.
Dikatakan perusahaan yang berpartisipasi dari kegiatan Job Fair tidak hanya berasal dari Kabupaten Sinjai, namun juga berasal dari daerah lain seperti Kota Makassar, Kabupaten Bone, Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Bantaeng dan masih banyak lagi.
“Ada puluhan perusahaan selaku pengguna tenaga kerja yang bakal hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan Job Fair kita yang tujuannya mengurangi dan menekan angka pengangguran melalui peningkatan penempatan kerja,” jelasnya. (Tim Website)
