SINJAI, – Seluruh sekolah di Sinjai memperingati HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional dengan melaksanakan upacara bendera di halaman sekolah masing-masing, Jumat (25/11/2022).
Usai pelaksanaan upacara beragam kegiatan yang diinisiasi oleh siswa dengan memberikan sejumlah kejutan kepada gurunya masing-masing.
Di SDN 3 Sinjai Utara, usai Upacara seluruh siswa bersalam-salaman dengan para guru. Suasana ini terlihat haru karena sebagian siswa tak kuasa menahan isak tangisnya.
Saat hendak memasuki ruang kelas, siswa kembali memberi kejutan kepada gurunya dengan bingkisan yang diberikan berupa kue atau snack yang dihias, ada juga yang memberikan kado, buket bunga dan semacamnya.
Suasana seperti ini dilakukan oleh beberapa sekolah sebagai penghormatan dan ucapan terima kasih untuk guru yang telah memberikan ilmunya selama mendidik di sekolah.
Uniknya, ucapan selamat Hari Guru juga disampaikan oleh petugas keamanan (security) di sekolah ini. Ilham Sanjaya memberi kado spesial kepada guru dengan melantunkan Surah Ar-Rahman di Halaman SDN 3 Sinjai.
Di SMPN 7 Sinjai, para siswa membuat acara khusus didalam ruangan dengan dihadiri oleh para guru. Ditempat ini salah seorang siswa membawakan pidato yang bertema ucapan terima kasih kepada guru.
“Terima kasih kepada guru kami yang selama ini membimbing dan mendidik kami dengan sabar. Tanpa guru, kami tidak mengerti apa-apa, tidak mengetahui ilmu pengetahuan yang ada diluar sana,” ucap Khurny Zaujatinnisa.
Siswa kelas VII.1 SMPN 7 Sinjai ini juga menyampaikan permohonan maaf kepada para guru yang sering dibuat kesal oleh siswa. “Terkadang kami bandel dan membuat guru kesal dengan tingkah laku kami namun para guru tetap sabar dalam menghadapi kami,” tuturnya dengan isak tangis.
Hal serupa juga dilakukan oleh siswa SMAN 1 Sinjai. Ketua OSIS SMAN 1 Sinjai Adhatullah mengajak kepada seluruh siswa untuk lebih menghormati dan menghargai sosok seorang guru.
“Kami sebagai siswa patut berterima kasih kepada guru yang merupakan sosok orang tua kami disekolah. Kita percaya dan yakin bahwa guru memang bukan pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan tetapi pahlawan untuk semua anak-anak di Indonesia” pungkasnya. (Tim Website)
