SINJAI, – Sesuai instruksi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, setiap pemerintah daerah diminta untuk memanfaatkan minimal 2 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk melakukan penanganan inflasi.
Di Sinjai, pemerintah daerah melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Tenaga Kerja (Diskopnaker) akan menggelar Gebyar UMKM untuk menindaklanjuti arahan Presiden RI.
Gebyar UMKM akan berlangsung pada tanggal 26 November – 2 Desember 2022 yang dipusatkan di Lapangan Sinjai Bersatu, Jalan Tondong, Kecamatan Sinjai Utara.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja (Kadis Kopnaker) Sinjai, H. Ramlan Hamid mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan selain sebagai wujud penanganan inflasi, juga untuk menguatkan perekonomian bagi para pelaku usaha, khususnya yang ada di Kabupaten Sinjai.
Sehingga Gebyar UMKM ini kata dia, dibuka untuk para pelaku usaha lokal Sinjai. Bahkan fasilitas telah ia siapkan untuk para peserta secara gratis.
“Selama ini ekonomi kita sudah mulai pulih. Sekarang kita mau menguatkan ekonomi, makanya kita fasilitasi para pelaku usaha dalam kegiatan Gebyar UMKM ini. Semua fasilitas yang digunakan gratis. Kita siapkan tempat, listrik, dan lain sebagainya,” ujarnya saat ditemui, Kamis (17/11/2022) sore kemarin.
Gebyar UMKM sambung H. Ramlan, merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai kepada para pelaku UMKM agar dapat menghadapi persaingan yang semakin berat.
“Saya sangat yakin, produk UMKM kita itu tidak kalah dari produk yang ada diluar sana. Cuma memang butuh fasilitas, pemasaran dan pengenalan produk. Ke depannya kita berharap dengan kegiatan ini, mereka (pelaku UMKM-read) bisa lebih mandiri. Kalau produknya sudah terkenal, masyarakat akan tertarik untuk membeli,” pintanya.
Pada kegiatan tersebut, panitia pelaksana menargetkan 200 pelaku UMKM. Hingga kini, pendaftar telah melebihi target yang telah direncanakan.
Sejumlah kegiatan akan digelar untuk memeriahkan Gebyar UMKM ini, mulai dari expo UMKM, talkshow ekonomi, klinik UMKM, donor darah, fun game, senam sehat, dan pemeriksaan kesehatan gratis.
Berbagai lomba juga akan dilaksanakan, seperti lomba fashion show, photo story, lomba meracik kopi, lomba membuat laha bete, dan lomba permainan tradisional kattok-kattok. (Tim Website)
