spot_img
Thursday, April 18, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaTP PKK Sinjai Bekali Kader Pencegahan Stunting dan Gizi Buruk

    TP PKK Sinjai Bekali Kader Pencegahan Stunting dan Gizi Buruk

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI, – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP.PKK) Kabupaten Sinjai, membekali pengurus serta kader PKK Kecamatan dan Desa di sembilan kecamatan terkait Pencegahan dan Penanganan Stunting serta Gizi Buruk.

    Kegiatan ini dikemas dalam bentuk sosialisasi yang turut dihadiri oleh sejumlah Kader Posyandu hingga Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPM) serta petugas gizi Puskesmas, berlangsung di ruang pola kantor Bupati Sinjai, Selasa (18/10/2022).

    Sosialisasi tersebut dibuka Ketua TP PKK Sinjai, Andi Nurhilda Daramata Seto didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sinjai, Hj. Andi Hariyani Rasyid.

    Ketua Panitia pelaksana drg. Farina Irfani mengatakan tujuan kegiatan ini sebagai wadah dalam upaya menambah wawasan dan pengetahuan kader PKK tentang penting dan upaya peningkatan status gizi yang berbasis masyarakat terutama pada ibu hamil dan balita.

    “Sosialisasi ini untuk meningkatkan kapasitas serta kemampuan kader serta koordinasi petugas kesehatan dalam melakukan deteksi dini melalui pemantauan status gizi,” pungkasnya.

    Sementara itu, Ketua TP PKK Sinjai, Andi Nurhilda Daramata Seto, menekankan pentingnya sosialisasi yang digelar TP PKK Sinjai yang melibatkan langsung seluruh kader di desa dan kelurahan.

    Menurut Nurhilda, sosialisasi Pencegahan Stunting dan Gizi Buruk ini merupakan bentuk dukungan TP PKK sebagai mitra Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dalam menekan angka Stunting yang telah diserukan oleh Presiden Joko Widodo.

    “Ini akan selalu kita laksanakan sebagai upaya kita dalam menekan dan mencegah Stunting dan gizi buruk sesuai arahan bapak Presiden,” ucap Nurhilda.

    Pada kesempatan itu, istri Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) ini juga mengajak seluruh kader PKK untuk senantiasa bersinergi. Bersama-sama melahirkan inovasi dalam pencegahan Stunting dan Gizi Buruk.

    Hal itu kata dia, bisa dimulai dengan bersama-sama aktif ke bawah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terutama bagi ibu hamil.

    Begitupun dengan petugas kesehatan yang diharapkan intens melakukan koordinasi dengan kader PKK di desa dalam melakukan kegiatan deteksi dini di masyarakat.

    “Mari kita sama-sama memberikan edukasi ke masyarakat, bekerja keras dalam pencegahan hingga penanganan stunting yang dimulai dari deteksi dini kepada ibu hamil, bagaimana perkembangan anak. Ayo kita sama-sama menyadarkan masyarakat betapa pentingnya menjaga anak karena anak adalah masa depan bangsa,” jelasnya.

    Sosialisasi tersebut menghadirkan dr. Nur Rachmat spesialis Gizi yang juga merupakan ketua Komite medik Rumah sakit umum daerah (RSUD) Sinjai. (Tim Website)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts