spot_img
Friday, March 29, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaBupati ASA Tanam Bibit Kopi dan Pohon Pinus di Atas Lahan 1000...

    Bupati ASA Tanam Bibit Kopi dan Pohon Pinus di Atas Lahan 1000 Hektar di Barania Sinjai Barat

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI, – Salah satu agenda Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) dalam kunjungannya di Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat, yakni melakukan penanaman bibit kopi dan pohon pinus, Senin (29/08/2022) pagi.

    Bupati ASA didampingi Ketua DPRD, Jamaluddin dan Dandim 1424, Letkol Inf Sumardi, serta sejumlah pejabat Pemkab Sinjai, termasuk warga sekitar.

    Penanaman tersebut dilakukan di atas lahan 1000 hektar di Dusun Kaddorobukua Desa Barania Kecamatan Sinjai Barat.

    Namun sebelumnya, Bupati ASA bersama rombongan harus menempuh rute sepanjang 1 kilometer (km) dengan berjalan kaki, sebab lokasi penanaman kopi berada di area lereng bukit yang terjal.

    “Penanaman kopi ini perdana kita lakukan untuk mendukung program dalam mengembangkan produksi Kopi Manipi di Kecamatan Sinjai Barat, dengan luas lahan 1000 hektar,” ujarnya.

    Dikatakan, lahan 1000 hektar tersebut merupakan hutan produksi yang kini telah mengantongi izin dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk pengembangan komoditi kopi.

    “Mudah-mudahan hasilnya ke depan bisa dipasarkan, baik dalam negeri maupun luar negeri. Sehingga nantinya ini akan mengangkat nama daerah,” harapnya.

    Tak hanya itu, pengembangan komoditi kopi ini juga untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.

    Di tempat yang sama, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Sinjai, H. Kamaruddin membeberkan, bibit kopi yang ditanam Bupati ASA didatangkan dari luar daerah.

    “Tadi itu benihnya didatangkan di Jember, namun itu disemaikan sendiri oleh penangkar binaan Koperasi Kopi Manipi,” bebernya.

    Selain itu, Kamaruddin juga akan merencanakan pengembangan komoditi pertanian lainnya secara integrasi di atas 1000 hektar lahan tersebut.

    “Perencanaan awal ini selain mengembangkan kopi, kami membuat integrasi pengembangan komoditi lainnya seperti kentang, cabai, dan buah-buahan seperti alpukat,” jelasnya.

    Selain menanam bibit kopi, di lokasi yang sama Bupati ASA juga menanam pohon pinus. (Tim Website)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts