spot_img
Friday, March 29, 2024
More
    spot_img
    HomeBadan Pendapatan DaerahRealisasi PAD Triwulan Pertama Capai Rp27 Miliar Lebih

    Realisasi PAD Triwulan Pertama Capai Rp27 Miliar Lebih

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI, – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sinjai mencatat realisasi pendapatan asli daerah (PAD) mencapai Rp27 miliar lebih atau 26,17 persen pada triwulan pertama tahun 2022 dari target Rp103 miliar lebih.

    Realisasi PAD pada triwulan pertama ini didapatkan dari beberapa jenis pajak. Hal itu diungkapkan Kepala Bapenda Sinjai, Asdar Amal Darmawan, Jumat (13/5/2022).

    Memang dikatakan Asdar, komposisi pajak daerah baru diangka 20 persen lebih, kemudian retribusi 19 persen dan lain-lain pendapatan asli daerah mencapai 30 persen. Sementara untuk hasil kekayaan daerah yang dipisahkan belum diperoleh, pasalnya hal itu baru bisa diperoleh pada pertengahaan tahun.

    “Kalau kita lihat prospeknya, kami cukup optimis untuk bisa mencapai target karena beberapa jenis pengelolaan pajak maupun retribusi itu masih akan kita optimalkan dipertengahan tahun sampai dengan akhir tahun,” ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya.

    Sebagai contoh, untuk pajak daerah pada komponen penerimaan dari sisi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) baru akan dicetak.

    “Insya Allah bulan Juni baru kita akan star melakukan distribusi dan penagihan di semua desa dan kelurahan yang nominalnya itu Rp5,1 miliar, itu cukup besar dan untuk pajak restoran juga biasanya optimalnya diakhir-akhir triwulan,” jelasnya.

    Demikian juga untuk retribusi beberapa jenis juga akan star dan optimalnya diawal Mei, itu karena beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) pengelola retribusi baru diberlakukan pada 1 Mei seperti di Peternakan, Pariwisata, Perhubungan dan Kebersihan.

    “Semoga kita bisa optimalkan dan mudah-mudahan kondisi pandemi sudah semakin bisa dikendalikan sehingga kondisi perekonomian juga bisa membaik terus, sehingga aktivitas ekonomi masyarakat bisa berdampak kepada penerimaan daerah,” ujarnya.

    Disamping itu, karena pada tahun ini, agenda Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 dilaksanakan di Sinjai, sehingga Asdar berharap hal tersebut akan berdampak pada penerimaan daerah.

    “Saya kira itu juga bisa berdampak baik pada penerimaan daerah. Semoga itu bisa berjalan lancar di triwulan ketiga sehingga penerimaan-penerimaan kita bisa terdampak dari penyelenggeraaan event Provinsi ini,” kata dia.

    Pihaknya optimis target realisasi PAD pada tahun 2022 ini dapat tercapai, seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

    “Insya Allah kita upayakan, karena teman-teman di OPD juga punya semangat yang baik untuk bisa tetap mengoptimalkan pengeloaan masing-masing sehingga diharapkan target kita semua bisa terpenuhi di akhir tahun,” kuncinya. (Tim Website)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts