SINJAI, – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan KB (DP3AP2KB) bekerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulsel, melaksanakan pertemuan dengan sejumlah stakeholder terkait, Kamis (21/4/2022)
Pertemuan yang berlangsung di ruang pola kantor Bupati Sinjai ini dalam rangka penguatan kemitraan dan pemberdayaan kelompok masyarakat di Kampung KB dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Sinjai.
Kadis P3AP2KB Sinjai, Andi Tenri Rawe mengatakan, pertemuan yang diinisiasi BKKBN ini bertujuan untuk meningkatkan konvergensi lintas sektor dalam pembangunan kualitas Kampung keluarga yang berkualitas disinergikan dengan kegiatan pemberdayaan kelompok masyarakat di kampung KB.
Selain itu, meningkatkan kapasitas pengelolaan Kampung keluarga berkualitas dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Sinjai. Termasuk sebagai upaya dalam meningkatkan pembentukan jumlah Kampung KB dan meningkatkan jumlah Kampung KB dengan kualifikasi mandiri di Kabupaten Sinjai.
“Mudah-mudahan dengan terbentuknya Kampung keluarga yang mandiri sehingga diharapkan kita mampu untuk membentuk juga dapur sehat (Dashat) di Kampung KB dengan tujuan dapat menurunkan angka stunting di Kabupaten Sinjai,” jelasnya.
Pertemuan ini dibuka Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong. Dia berharap kegiatan ini dapat menjadi upaya bersama dalam konvergensi stunting mengingat hingga saat ini sudah 23 Desa yang telah memiliki Kampung KB.
Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten Ekonomi dan pembangunan Setdakab Sinjai A. Ilham Abubakar, Kepala perwakilan BKKBN Sulsel Hj. Andi Rita Mariani, Kepala OPD, Camat hingga Kepala Desa se- Kabupaten Sinjai. (Tim Website)