MAKASSAR – Sejumlah jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kegiatan yang dibuka oleh Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman ini dipusatkan di Hotel Claro Kota Makassar, Jumat, (04/03/2022).
Saat memberikan sambutan, Plt Gubernur Sulsel menilai digitalisasi daerah ini dinilai penting dan sangat membantu di masa pandemi Covid-19.
“Upaya digitalisasi daerah ini memang sangat penting. Apalagi kita masih berada di masa pandemi. Kami harapkan di semua jajaran pemerintah daerah se-Sulsel untuk segera menerapkan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) di masing-masing daerahnya,” tuturnya.
Usai pelaksanaan rakor, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sinjai, Asdar Amal Darmawan menyampaikan bahwa melalui pertemuan tersebut, ia bersama TP2DD Kabupaten/Kota se-Sulsel menerima berbagai materi dalam hal percepatan ETPD.
“Kami menerima berbagai materi di forum ini, mulai dari digitalisasi daerah dalam hal ini roadmap atau peta jalan masing-masing daerah, rencana pelaksanaan penilaian/championship tentang penerapan TP2DD di setiap kabupaten/kota, serta sharing session antar TP2DD se-Sulsel,” jelasnya.
Seperti diketahui, Kabupaten Sinjai telah menerima penghargaan dalam hal penerapan TP2DD di Sulsel dari Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulsel.
Sehingga kata Asdar, TP2DD Sinjai menjadi role model dalam hal penerapan dan percepatan digitalisasi daerah di Provinsi Sulsel ini.
“Tadi pada saat sharing session, Asisten III, ibu Haerani mempresentasikan strategi pencapaian ETPD Sinjai dalam upaya penerapan digitalisasi daerah di Kabupaten Sinjai,” pungkasnya.
Pada rakor TP2DD se-Sulsel ini, jajaran Pemkab Sinjai yang turut hadir diantaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai Drs. Akbar selaku Ketua Harian TP2DD Sinjai bersama Pimpinan Bank Sulselbar Cabang Sinjai, Muhammad Anas.
Juga hadir Asisten Administrasi Umum Setdakab Sinjai Haerani Dahlan, Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Tamzil Binawan, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Hj. Ratnawati Arif, serta Kepala Bapenda Sinjai Asdar Amal Darmawan. (Tim Website)
