SINJAI – Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Sinjai Bersatu, Nasrullah Mustamin mengungkap penyebab tak mengalirnya air selama kurang lebih sepekan.
Dia mengatakan bahwa, sejak Rabu (17/11/2021) lalu terjadi kebocoran pada pipa utama jalur Balantieng disekitar Ili, dan Desa Kassi Buleng, Kecamatan Sinjai Borong.
“Jadi kebocoran ini ada dua titik karena pipa utama pekerjaannya butuh waktu sebenarnya kita target empat hari, tetapi ternyata setelah kita lakukan running test kembali masih ada terjadi kebocoran jadi diulang dan dikerjakan kembali selama dua hari,” ungkap Nasrullah di ruang kerjanya, Jumat (26/11/2021).
Namun tambah dia, setelah pihaknya melakukan pekerjaan kembali pada Kamis (24/11/2021) kemarin, kembali running sehingga sudah mulai masuk ke Intake delapan liter per detik dan dua liter per detik untuk wilayah kota Sinjai.
“Pengerjaan pipa selesai tadi malam, kemudian sudah dilakukan running atau uji coba pada delapan putaran saat ini, itu pelan-pelan kita akan masuk 13 putaran seperti biasa sehingga bisa normal kembali,” jelasnya.
Oleh karena itu dia berharap dukungan dan doa kepada masyarakat, khususnya pelanggan agar bisa normal seperti biasanya. Apalagi pihaknya, telah bekerja keras memperbaiki pipa kebocoran.
Selain itu dia mengharapkan kepada masyarakat bila terjadi masalah terkait distribusi air untuk menyampaikan langsung ke badan pengaduan Perumda Air Minum Tirta Sinjai Bersatu.
“Kami berharap kepada masyarakat kalaupun ada masalah atau keluhan bisa datang langsung ke kami, atau melalui pengaduan,” kuncinya.(Tim Website)
