SINJAI – Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Sinjai menggelar konferensi kerja ke IV dengan tema “Peran Strategis IGTKI Dalam Mewujudkan SDM yang kreatif dan Inovatif di Masa Pandemi Covid-19”.
Kegiatannyang dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Sinjai A. Jefrianto Asapa ini dihadiri oleh Ketua IGTKI-PGRI Povinsi Sulsel Hj. Tamsi dan Koordinator Pengawas PAUD Sinjai bertempat di Aula Wisma Sanjaya Putra, Jalan Sam Ratulangi Sinjai, Jumat pagi (26/11/2021).
Ketua IGTKI-PGRI Sinjai Arayyana Hamra dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan konferensi ini adalah untuk mengevaluasi program kerja yang dilaksanakan selama satu tahun terakhir serta menyusun program kerja untuk satu tahun kedepan.
Iapun berharap seluruh peserta dan semua lembaga TK bisa lebih eksis lagi dan mampu menerapkan proses pembelajaran yang dapat melahirkan anak usia dini yang kreatif dan inovatif.
Ketua IGTKI-PGRI Provinsi Sulsel Hj. Tamsi menyampaikan bahwa sebagai sebuah organisasi IGTKI merupakan wadah bagi para tenaga pendidik taman kanak – kanak guna membahas dan melakukan pengembangan profesional pendidik PAUD dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Menurutnya, organisasi IGTKI Kabupaten Sinjai saat ini tetap eksis, terbukti dengan berbagai penghargaan yang telah diraih baik ditingkat Provinsi maupun ingkat nasional.
Selanjutnya ia berpesan agar IGTKI melaksanakan konferensi dengan sebaik-baiknya sesuai anggaran dasar, nggaran rumah tangga dan program kerja IGTKI.
“Semoga program kerja dihasilkan mampu membawa organisasi ini menjadi organisasi yang maju serta melakukan terobosan yang baik guna menjadikan organisasi ini menjadi mandiri, tangguh dan membawa nama baik Kabupaten Sinjai,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Sinjai yang juga selaku Ketua PGRI Sinjai A. Jefrianto Asapa berharap konferensi ini dimanfaatkan sebaik mungkin dalam rangka menyusun program kerja satu tahun kedepan.
Selain itu, ia berharap program yang dilahirkan nantinya sejalan dengan kebijakan yang dibuat oleh Dinas Pendidikan Sinjai yaitu mendorong pengembangan sumber daya manusia (SDM).
Menurutnya, suksesnya pembangunan bidang pendidikan anak usia dini di Kabupaten Sinjai tidak lepas dari program kerja yang diiringi kerja keras.
Ditambah lagi dengan perjuangan yang gigih dalam melaksanakan tugasnya, mewujudkan generasi penerus yang cerdas, memiliki karakter dan berakhlak mulia.
“Ingat pendidikan di PAUD khususnya TK dan kelompok bermain merupakan penopang dan penyangga pendidikan di Indonesia. Guru PAUD sangat berjasa dalam meletakkan pondasi pendidikan anak-anak kita. Untuk itu kita harus bangga menjadi pengurus dan anggota IGTKI, ” tutupnya.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 150 peserta yang terdiri dari Ketua IGTKI seluruh kecamatan dan para Kepala TK/PAUD yang ada di Kabupaten Sinjai.
Konferensi yang berlangsung selama dua hari ini dirangkaikan dengan pelatihan pengembangan kurikukum 2013 PAUD berorientasi pembelajaran berbasis proyek. (Tim Website)
