spot_img
Friday, March 29, 2024
More
    spot_img
    HomeBadan Pendapatan DaerahPemkab Sinjai Evaluasi Capaian PAD

    Pemkab Sinjai Evaluasi Capaian PAD

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menggelar rapat evaluasi terkait pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bertempat di Ruang Kerja Sekertaris Daerah Sinjai, Selasa (27/7/21).

    Rapat ini dipimpin oleh Sekda Sinjai Akbar Mukmin dihadiri pimpinan dan staf Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengelola PAD.

    Sekda Sinjai mengatakan, hingga akhir Juli ini realisasi capaian PAD dari seluruh OPD belum terlalu signifikan sebab capainnya masih berada pada persentase 40,24 %.

    Olehnya itu, melalui rapat evaluasi ini diharapkan OPD yang realisasinya masih rendah agar melakukan upaya-upaya maksimal atau inovasi untuk melakukan percepatan pemungutan baik pajak maupun retribusi daerah.

    “Hari ini kita lakukan evaluasi untuk mengetahui apa kendalanya sehingga masih rendah dan juga kita carikan solusinya agar bisa dilakukan percepatan dalam pemungutan pajak maupun retribusi daerah,” jelasnya.

    Jika dibanding tahun 2020 lalu, sambung Sekda, percepatan pemungutan di tahun ini mengalami sedikit keterlambatan, akan tetapi jika dilihat dari nominal atau besaran PAD yang dikumpulkan hingga bulan Juli lebih besar tahun ini dibanding tahun lalu.

    Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sinjai, Asdar Amal Darmawan mengatakan, realisasi penerimaan PAD hingga tanggal 23 Juli 2021 mencapai 40,24 % atau senilai Rp39,95 miliar dari target yang ditetapkan sebesar Rp99,29 miliar.

    “Saat ini realisasi PAD masih berada diangka persentase 40,24 % masih ada selisih Rp59,33 miliar dari target Rp99,29 miliar,” ungkap Asdar.

    Berdasarkan rekapitulasi persentase masing-masing OPD, Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Sinjai merupakan OPD tertinggi capaian PAD dengan realisasi 97,70% sedangkan terendah adalah Dinas Peternakan dan Keswan dengan realisasi baru 6,76%. (Tim Website)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts