spot_img
Friday, April 26, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaDinkes Dapat Pendampingan Tata Kelola Program Kesehatan

    Dinkes Dapat Pendampingan Tata Kelola Program Kesehatan

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI – Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unhas Makassar melaksanakan sosialisasi pendampingan tata kelola program kesehatan di Dinas Kesehatan (Dinkes) Sinjai.

    Kegiatan yang berlangsung di Ruang Pertemuan Dinkes Sinjai resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Drs. Akbar, Rabu (31/3/2021).

    Ketua Tim Pendamping FKM Unhas, Wahiduddin menuturkan, kegiatan ini di inisiasi oleh Kemenkes bekerjasama FKM Unhas untuk melakukan pendampingan pada Dinas Kesehatan Sinjai dalam tata kelola program kesehatan. Tujuannya, untuk mendampingi tim perencana Dinkes dalam menyusun Rencana Kerja (Renja ) Tahun 2022.

    “Kegiatan ini nantinya akan dilakukan hingga Oktober mendatang, kita juga akan melakukan transfer knowledge kepada tim perencana,” ungkapnya.

    Dia menyebutkan, beberapa rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan diantaranya, sosilisasi, FGD tim perencana, penyampaian review terhadap renja tahun sebelumnya yang sudah dilakukan oleh Dinkes Sinjai.

    Bahkan untuk menunjang dan meningkatkan kapasitas dan tim perencana, pihaknya juga akan melakukan beberapa workshop.

    “Jadi pendampingan ini untuk membantu menyusun rencana kerja secara baik, supaya nantinya apa yang menjadi persoalan sesuai dengan masalah-masalah program-program yang kita buat dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.

    Plt Kepala Dinas Kesehatan Sinjai drg. Farina Irfani menyambut baik kegiatan tersebut. Karena itu, dia berharap para tim perencana untuk mengikuti sosialisasi ini hingga tuntas.

    “Tentu kami sangat menyambut baik kegiatan ini. Kami harap tim perencana bisa menyuguhkan data yang akurat dalam proses analisis nantinya,” ujarnya.

    Sementara itu, Sekda Sinjai Akbar menekankan, tentang pengelolaan perencanaan yang sedini mungkin harus dipersiapkan secara matang.
    Memang kata dia, peningkatan kapasitas bagi aparatur telah menjadi komitmen pemerintah daerah.

    “Perencanaan itu harus dikelola dengan baik, sehingga semua tepat saran. Tetapi pada intinya bagaimana kita meningkatkan kapasitas SDM kita,” tandasnya. (Tim Website)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts