spot_img
Friday, April 26, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaDispusip Sinjai Terus Kembangkan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

    Dispusip Sinjai Terus Kembangkan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI – Perpustakaan diharapkan bisa memberikan kontribusi optimal kepada masyarakat di tengah pandemi virus corona atau Covid-19. Upaya transformasi perpustakaan, merupakan suatu keniscayaan dalam membantu meningkatkan kemampuan masyarakat, sehingga dapat mengubah kualitas hidupnya menjadi lebih baik.

    Untuk itu, peran perpustakaan harus ditingkatkan sebagai wahana pembelajaran bersama untuk mengembangkan potensi masyarakat. Selain menyediakan sumber-sumber bacaan untuk menggali informasi dan pengetahuan, perpustakaan juga memfasilitasi masyarakat dengan berbagai kegiatan pelatihan dan keterampilan yang bertujuan untuk pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat.

    Seperti yang dilakukan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Sinjai yang menitikberatkan program prioritas tahun 2021 ini dengan terus mendorong perpustakaan berbasis inklusi sosial.

    Perpustakaan berbasis Inklusi sosial merupakan perpustakaan yang memfasilitasi masyarakat dalam mengembangkan potensinya.

    “Hal ini yang terus kami kembangkan agar setiap perpustakaan bisa menjadi perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk kesejahteraan masyarakat serta mengikis angka kemiskinan di Sinjai,” kata Pelaksana Tugas Kadis Perpustakaan dan Kearsiapan Sinjai Andi Jefrianto Asapa saat ditemui, Selasa (19/01/21).

    Untuk merealisasikan agar inklusi sosial ini bisa berjalan maksimal, Dispusip Sinjai akan bekerjasama dengan instansi lain dalam hal pemberdayaan masyarakat khususnya keluarga miskin.

    “Masyarakat akan dilatih untuk meningkatkan keterampilan seperti jahit-menjahit, komputer dan bahasa asing melalui iklusi sosial tersebut. Jadi Dispusip akan menyediakan materi atau referensi pelatihan melalui buku-buku yang ada di Perpustakaan, ” jelasnya.

    Selain itu, program prioritas lainnya yaitu mengembangkan pengelolaan perpustakaan di Sinjai berbasis digitalisasi sehingga generasi muda atau masyarakat yang memanfaatkannya dapat menikmati fasilitas yang sifatnya digital serta memudahkan mereka dalam mengakses perpustakan di Sinjai. Dan yang terakhir adalah mendorong gerakan literasi dengan melibatkan komunitas atau kelompok literasi yang ada di Sinjai. (Tim Website)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts