spot_img
Friday, April 19, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaRealisasi Program Bedah Rumah di Sinjai Capai 78,7 Persen

    Realisasi Program Bedah Rumah di Sinjai Capai 78,7 Persen

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI – Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Sinjai mencatatkan realisasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya atau BSPS di Bumi Panrita Kitta hingga saat ini mencapai sekitar 78,7%.

    Program padat karya tunai yang di gagas Kementerian PUPR tersebut, dilaksanakan untuk peningkatan kualitas rumah di 449 kabupaten/kota. Juga, pembangunan baru pada 151 kabupaten/kota dengan alokasi Rp 4,68 triliun.

    Khusus di Kabupaten Sinjai ada 654 unit rumah yang menjadi sasaran Program BSPS untuk 14 desa dan 4 kelurahan, melalui tiga jenis program pemerintah yaitu BSPS Reguler sebanyak 220 unit, Program BSPS Strategis sebanyak 300 unit, dan Program BSPS Khusus untuk kawasan kumuh dalam kota sebanyak 134 unit.

    Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Sinjai, Anshar Arsyad, saat ditemui, Selasa (15/9/20) mengatakan, bahwa pelaksanaan bedah rumah ini masih tengah berproses dan ditargetkan selesai sesegera mungkin.

    “Untuk BSPS reguler progres fisik sudah mencapai, 94,2 %, kategori BSPS strategis sudah mencapai 86,9 % sedangkan untuk BSPS khusus untuk kawasan kumuh dalam kota atau Bantuan Rumah Swadaya (BRS) sudah mencapai progres fisik sekitar 55 %, sehingga jika dirata-ratakan secara keseluruhan, realisasi fisik sudah mencapai 78,7 %,” ujarnya.

    Anshar menyebutkan, total anggaran yang digunakan untuk Program BSPS tahun ini di Kabupaten Sinjai Rp 11, 4 milyar. Jumlah ini terdiri dari Program BSPS Reguler dari dana APBN sebesar Rp 3,8 milyar, BSPS Strategis dari APBN Rp 5,2 milyar, serta Program BRS yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp 2,3 milyar. Masing-masing unit rumah alokasinya 17,5 juta rupiah.

    “Alhamdulillah Sinjai tahun ini mendapatkan alokasi yang cukup banyak dibanding tahun lalu. Tahun lalu, kita hanya dapat 300 unit rumah sedangkan tahun ini 654 unit rumah. Ini tidak lepas dari peran Pemkab Sinjai yang selalu berusaha menjemput bola terhadap program dari Pemerintah Pusat,” katanya.

    Perbaikan rumah tidak layak huni ini, juga merupakan implementasi dari program unggulan Pemerintah Kabupaten Sinjai yang tertuang dalam visi dan misi Bupati Sinjai periode 2018-2023 di bidang sosial dan kemasyarakatan. (Tim Website)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts