SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) melaksanakan rapat kordinasi (Rakor) penanganan konflik sosial yang digelar di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Rabu (19/8/20).
Rakor ini dibuka oleh Wakil Bupati Sinjai Hj. A. Kartini Ottong dan dihadiri Sekda Sinjai Drs. Akbar, perwakilan Forkopimda, Plt Kepala Badan Kesbangpol Akbar Juhamran dan para Camat.
Panitia Pelaksana Ridwan, dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan rakor ini adalah untuk meningkatkan dan mempererat hubungan serta konsultasi antar stakeholder terkait dalam rangka pencegahan dan penanganan konflik di Kabupaten Sinjai guna menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban.
Wakil Bupati Sinjai, Hj. Andi Kartini Ottong yang membacakan sambutan Bupati Sinjai menyampaikan, bahwa menyikapi situasi dan kondisi pandemi Covid-19 saat ini, masyarakat dihadapkan pada situasi sulit akibat pembatasan segala bentuk kegiatan dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Kita dapat melihat perilaku masyarakat yang disiplin terhadap protokol kesehatan dan perilaku masyarakat masih banyak yang abai terhadap protokol kesehatan. Maka dari itu pemerintah bersama forkopimda telah dan sedang melakukan berbagai kebijakan untuk mengurangi beban berat masyarakat,” ucapnya.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa berbagai pro dan kontra dari kebijakan pemerintah dapat menimbulkan konflik antara masyarakat dengan masyarakat, masyarakat dengan pemerintah, sehingga dapat menganggu stabilitas keamanan dan ketertiban.
“Atas kesiapsiagaan berbagai stekeholder yang terkait, segala bentuk konflik dapat diminimalisir sehingga situasi dan kondisi saat ini masih tetap aman dan terkendali. Kesemua ini tidak terlepas dari peran serta aktif Forkopimda yang selalu bersinergi,” jelasnya
Olehnya itu Pemkab mengucapkan terima kasih kepada segenap Forkopimda Sinjai, yang telah membantu pemerintah daerah dalam menjalankan fungsi pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. (Tim Website)
