spot_img
Friday, April 26, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaAkibat “Di Rumah Aja”, Bisnis Tanaman Hias di Sinjai Naik Daun

    Akibat “Di Rumah Aja”, Bisnis Tanaman Hias di Sinjai Naik Daun

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI – Selama pandemi Covid-19 tercatat beberapa tren baru yang bermunculan di tengah masyarakat,mulai dari tren aktivitas gowes bersama yang diminati hampir semua kalangan hingga saat ini tren bercocok tanam, aneka tanaman hias juga mulai digeluti sebagai pengisi waktu luang di rumah.

    Seperti yang dirasakan oleh Ahmad Rum, pengusaha tanaman hias ‘Alam Flora’ yang berada di jalan Jenderal Ahmad Yani yang mengaku imbauan pemerintah untuk mengurangi aktivitas di luar rumah berbuah manis bagi pelaku bisnis tanaman hias miliknya.

    “Sejak adanya wabah virus corona ini permintaan tanaman hias meningkat signifikan, kemungkinan besar ini karena kita dihimbau untuk lebih banyak diam di rumah, akhirnya lari ke bercocok tanam sebagai pengisi waktu luang,” terangnya, Jumat (17/7/20).

    Beliau juga mengungkapkan bahwa sebagian besar konsumen berasal dari kalangan Ibu rumah tangga yang memang menyukai tanaman hias. Semenjak pandemi jumlah konsumen meningkat sehingga stok tanaman yang ditawarkan terjual dalam waktu singkat.

    “Dominan yang datang membeli tanaman hias adalah Ibu-ibu yang memang suka sama tanaman. Sekarang pembeli mulai meningkat sehingga sampai-sampai stok cepat sekali habis” tambahnya.

    Lebih lanjut Ahmad mengatakan jika tanaman yang diperjualbelikan hasil budidaya sendiri dan juga didatangkan dari jawa, bahkan dari luar negeri sehingga dengan banyaknya pembelian membuat mereka cukup kewalahan.

    “Selain budidaya sendiri, beberapa tanaman hias kami juga datangkan dari Makassar, Pulau Jawa dan ada juga tanaman impor dari Thailand,” terangnya dengan antusias.

    Ia mengaku pendapatan dari usaha bisnis tanaman hias yang dilakoni sejak lama ini meningkat drastis dibanding sebelum adanya wabah virus corona.

    “Jika sebelumnya omzet kami biasanya sekitar 300-400 ribu rupiah per hari, namun sejak adanya corona dalam sehari kami bisa raup rata-rata 4 juta rupiah, ” katanya.

    Adapun tanaman hias yang paling diminati oleh masyarakat antara lain jeni kaktus, monstera, anthurium dan aglonema. Harganya pun bervariasi sesuai dengan bentuk dan keunikan masing-masing yang berkisar pada harga 50 ribu rupiah hingga 500 ribu rupiah. (AaN Kominfo Sinjai)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts