spot_img
Saturday, April 20, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaNew Normal, Ini Obyek Wisata Yang Bisa Dibuka

    New Normal, Ini Obyek Wisata Yang Bisa Dibuka

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    SINJAI – Menjelang pelaksanaan kebijakan tatanan kehidupan normal baru (new normal), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Sinjai merencanakan akan mulai membuka obyek wisata yang ada di Sinjai secara bertahap.

    Hal ini disampaikan oleh Kepala Disparbud Sinjai Haerani Dahlan saat ditemui di Ruang Kerjanya, Kamis (18/6/20).

    Menurutnya, berdasarkan arahan Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Sinjai, untuk sektor pariwisata sudah diberikan penegasan untuk melakukan persiapan dalam hal memenuhi kebutuhan protokol kesehatan.

    Meski sudah mulai melakukan persiapan, namun obyek wisata yang rencanya akan dibuka berada di wilayah kecamatan zona risiko rendah Covid-19 berdasarkan kajian yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Sinjai.

    “Dari hasil Kajian Dinas Kesehatan Sinjai kecamatan yang masuk kategori risiko rendah adalah Sinjai Borong san Pulau Sembilan sehingga obyek wisata seperti Tahura, Air terjun Kembar, Bukit Patiro-Tiroang dan Pulau Larea-Larea yang kemungkinan besar akan dibuka, ” katanya.

    Untuk persiapannya sendiri kata Mantan Kepala BKPSDMA ini pihaknya sudah menyiapkan aturan protokol kesehatan yang harus dipatuhi pengunjung serta melengkapi fasilitas yang ada di obyek wisata tersebut.

    “Kemarin kami sudah melakukan edukasi kepada petugas wisata disana dan membawa peralatan yang dbutuhkan seperti masker, sarung tangan, face shield, hand sanitizer dan APD lainnya,” jelasnya.

    Haerani menambahkan bahwa obyek wisata yang dibuka ini tidak bersifat permanen akan tetapi menyesuaikan hasil riset yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Sinjai.

    “Setiap dua pekan Dinkes Sinjai akan melakukan update zona wilayah tiap kecamatan, kalau wilayah itu risiko rendah kita tetap buka obyek wisata itu tapi kalau berubah jadi zona risiko sedang atau tinggi maka kita tutup,” pungkasnya. (AaN/Ayu Kominfo Sinjai)

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts