spot_img
Friday, March 29, 2024
More
    spot_img
    HomeBeritaPagi-pagi Posyandu Dusun Maccini Panaikang Dipadati Warga

    Pagi-pagi Posyandu Dusun Maccini Panaikang Dipadati Warga

    Dengar SBFM Live di sini

    -

    Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

    Citizen Reporter : Ilham (Petugas Kesehatan Puskesmas Panaikang)

    Langit Sinjai tak sebersih biasanya, tinggi matahari juga belum sepenggalah. Tapi posyandu di sudut jalan Dusun Maccini, Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai sudah ramai, Senin (23/12/2019) pagi tadi.

    Daerah yang masuk wilayah kerja Puskesmas Panaikang ini di padati masyarakat yang hendak mengakses pelayanan kesehatan. Mereka mendapat pelayanan imunisasi, kesehatan ibu hamil, kesehatan jiwa, lansia, penyakit tidak menular, Pelayanan Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK).

    SDIDTK adalah, proses perkembangan sesuai usia dan deteksi kemungkinan ada penyimpangan pertumbuhan di pantau di program ini.

    Penanggung Jawab Program SDIDTK, Sitti Zakiah menjelaskan, tahun pertama kehidupan, terutama periode sejak janin dalam kandungan sampai anak berusia 2 tahun merupakan periode yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan yang paling pesat pada otak manusia.

    “Periode ini merupakan, Masa Emas (Golden period),” ujarnya.

    Lebih jauh ia menjelaskan bahwa, periode 2 tahun pertama ini merupakan masa yang relatif pendek dan tidak akan terulang kembali.

    Olehnya itu, orang tua dan keluarga harus memanfaatkan periode yang singkat ini untuk membentuk anak kearah yang positif dengan cara memberikan masukan atau pembelajaran nilai-nilai positif, memberikan asupan nutrisi dan gizi seimbang, memberikan stimulasi yang tepat serta memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi balita.

    “SDIDTK hadir di posyandu dengan tujuan itu. Di program ini saya tak sendiri, petugas gizi juga terlibat di dalamnya. Saya khusus memantau perkembangan, sedangkan program gizi memantau pertumbuhannya,” jelasnya panjang lebar.

    Sementara itu, Petugas Gizi, Sukarni yang sibuk melakukan pelayanan berujar, dalam pertumbuhan anak pihaknya melakukan pengukuran berat badan, pengukuran panjang badan atau tinggi dan pengukuran lingkar kepala.

    “Di pemantauan perkembangan, seperti, kemampuan mengangkat kepala pada posisi telungkup bayi 3 bulan, dan lain-lain. Tergantung usia bayi balita yang di periksa,” timpal Sukarni berharap, sesuai Permenkes No. 66 Tahun 2014, pemantauan pertumbuhan dan perkembangan melalui SDIDTK ini dapat meningkatkan kelangsungan dan kualitas hidup anak di seluruh Indonesia.

    Related articles

    -
    Ubah Bahasa :
    -

    Latest posts