Sinjai, Tingginya kebutuhan penggunaan gas bersubsidi menjelang danbpasca hari raya idul adha 1440 Hijriyah, dimanfaatkan sejumlah pengecer di Kabupaten Sinjai dengan menjual gas tabung 3 Kg jauh diatas Harga Ecerena Tertinggi (HET).
Kondisi ini dikeluhkan warga, banyak warga yang kesulitan mendapatkan gas elpiji tersebut dengan harga murah.
Merespon keluhan warga, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM Sinjai rutin melakukan operasi pasar gas elpiji dengan melibatkan agen resmi yang ada untuk mengantisipasi kelangkaan dan lonjakan harga tabung gas di tingkat pengecer.
“Jadi beberapa terakhir ini kami melibatkan Agen PT Putra Sinbar untuk melakukan operasi pasar dengan menjual tabung gas elpiji 3 kg seharga 16 ribu per tabung,” kata Kepala Seksi Pengadaan dan Penyaluran disperindag Sinjai A. Baso Mangunrawa saat ditemui ketika melakukan operasi pasar di SPBU Biringere, Senin (12/8/19) sore.
Andi Baso meminta agar warga masyarakat yang membutuhkan gas melon tersebut langsung mendatangi pangkalan yang telah ditunjuk pemerintah.
“Kami tidak mengenal pengecer sehingga kita tidak mengaturnya, kami hanya mengatur pangkalan sehingga jika ada pangkalan yang menjual diatas HET maka izinnya kita cabut, ” tandasnya. (AaN/Ayu kominfo)
