Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sinjai menggelar simulasi pemungutan dan perhitungan suara Pemilu 2019 di Kompleks BTN Gojeng Permai, Rabu (3/4/2019).
Bupati Sinjai Andi Seto Ghadista Asapa yang juga mengikuti simulasi ini mengatakan, terdapat kesulitan saat mencoblos di lima surat suara.
“Saya tadi waktunya dua menit melakukan pencoblosan, tetapi kesulitannya pada surat suara DPR RI, provinsi dan surat suara DPRD kabupaten yang kertasnya besar dan akan membuat warga yang sudah berumur kesulitan saat mencoblos karena memakan waktu yang lama,” katanya.
Selain itu, setelah melakukan pencoblosan, pelipatan kembali kertas suara juga sedikit kesulitan dan dikhawatirkan nanti akan menyebakan kertas suara sobek.
Ia berharap agar KPU terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya tata cara pencoblosan yang baik.
Ketua KPU Sinjai Muhammad Naim mengatakan bahwa tujuan simulasi pemungutan dan perhitungan suara pemilu ini adalah memberi gambaran kepada masyarakat bagaimana proses pemungutan suara nanti.
Sedangkan untuk targetnya, Naim mengaku, bahwa target pada pemungutan suara nanti, yakni tidak melebihi 12 jam.
“Dengan demikian kita harus mengantisipasi dengan menghitung berapa waktu normatif yang akan dibutuhkan pada pelaksanaannya nanti,” pungkasnya.
Ada 200 lebih warga setempat yang mengikuti simulasi ini. Hingga pukul 11.30 wita petugas KPPS masih melakukan proses pemanggilan pemilih.
Simulasi ini turut dihadiri Kapolres Sinjai AKBP Sebpril Sesa dan Dandim 1424 Letkol Inf Oo Sahrojat. (AaN)
